Manado, Manadozone.com – Generasi milenial dewasa ini terkenal enerjik dan cekatan serta memiliki semangat besar untuk terus berkarya seiring perkembangan teknologi.
Hanya saja, kesibukan yang tinggi dan gaya hidup yang tidak sehat membuat mereka rentan terhadap berbagai penyakit. Salah satunya adalah penyakit osteoarthritis (OA).
Dokter Deasy Erikaa mengatakan dulunya penyakit yang menyerang sendi ini hanya dialami oleh lanjut usia. Namun kini mengalami perubahan, penyakit tersebut dialami oleh rentang usia 20 sampai 30 tahun.
“Kalau dulu di atas 69 tahun (terserang penyakit sendi), sekarang bergeser ke 50, 40, 30 tahun. Bahkan ada pasien saya 25 tahun ke nyeri sendi dan dia bukan atlet,” ucapnya saat ditemui media dalam acara peluncuran film pendek #KeepOnRollin Joinfit di Jakarta seperti dilansir laman Brilio.net, Sabtu (3/8/2019.
Dokter Deasy mengatakan selain gaya hidup yang tidak sehat, banyak faktor yang menyebabkan anak muda lebih mudah terserang penyakit sendi. Seperti pekerjaan yang terlalu lama duduk membuat kaki terlalu lama menekuk, selain itu juga main game terus menerus menjadi penyebab nyeri sendi menyerang. (Red)